Jika terkena kulit dampaknya bisa sampai menyebabkan luka bakar. Namun ternyata bahaya dari air keras tidak hanya saat terpapar pada kulit. Berikut bahaya air keras selain saat terpapar pada kulit. Iritasi pernapasan, air keras sangat berbahaya jika dihirup, kecuali dipanaskan. Selain itu, air keras dapat menyebabkan iritasi pada hidung dan tenggorokan. Selain itu, ada juga ancaman akumulasi cairan di paru-paru akibat air keras.
Gejalanya mungkin bisa batuk, sesak napas, sulit bernapas dan sesak di dada. Jika tertelan dapat membakar bibir, lidah, tenggorokan dan perut. Gejala bisa berupa mual, kram perut dan diare. Kerusakan permanen dapat menyebabkan kematian. Efek jangka panjang atau kronis, pada konsentrasi rendah, paparan air keras dapat menyebabkan kering, merah, kulit pecah-pecah ketika mengenai kulit.
Baca Juga: Efek Makan Telur Tiap Hari Untuk Kesehatan
Pada konsentrasi tinggi, dapat merusak enamel gigi dan membahayakan sistem pernapasan. Karsinogenisitas, air keras dari asam sulfat dapat bersifat karsinogenik bagi manusia. Hal ini telah dikaitkan dengan kanker tenggorokan dan kanker paru-paru. Jika mengenai kulit manusia, maka air keras akan menghancurkan jaringan kulit, lemak, bahkan sampai ke otot. (Fan/Tyd)