Cara paling efektif untuk mencegah penyakit TBC adalah dengan sebisa mungkin mengurangi kemungkinan penularan bakteri di lingkungan rumah. Satu-satunya jenis TBC yang menular adalah TBC aktif yang memengaruhi organ paru-paru. Jadi, jika sudah terlanjur terinfeksi TBC laten, Anda tetap dapat mencegahnya berubah menjadi TBC aktif dan tidak menularkan bakteri tuberkulosis kepada orang lain.
Jika Anda sudah terkena TBC aktif, upayakan agar tidak menularkannya ke orang lain. Secara umum Anda butuh pengobatan TBC selama beberapa minggu sampai kuman penyakit di dalam tubuh berhenti berpotensi menular ke orang lain.
Berikut adalah tips-tips untuk pencegahan TBC agar tidak menular ke anggota keluarga atau teman yang sering berinteraksi dengan Anda.
Jaga ventilasi kamar.
Kuman penyebab TBC lebih mudah menyebar dalam ruangan kecil tertutup yang kurang sirkulasi udara. Apabila udara di luar tidak terlalu dingin, bukalah jendela dan gunakan kipas angin untuk meniup keluar udara di dalam kamar.
Mengenakan masker. Kenakanlah masker bedah ketika sedang berada diantara orang lain selama 3 minggu pertama dari pengobatan TBC untuk mencegah risiko penularan.
Baca Juga: Cara Menyelamatkan Diri Saat Terjebak Gempa di Gedung Tinggi
Habiskan Seluruh Obat yang Diresepkan!
Ini adalah langkah yang paling penting dari upaya pencegahan TBC untuk melindungi diri sendiri dan orang lain dari bahaya tuberkulosis. Jika Anda tidak menghabiskan seluruh obat atau makan obat tidak sesuai dosis yang ditentukan, ada kemungkinan bakteri TBC memiliki kesempatan untuk mengembangkan mutasi/kekebalan yang memungkinkannya untuk bertahan dari gempuran obat TBC yang paling kuat sekalipun. Bakteri yang sudah kebal jauh lebih mematikan dan sulit untuk diobati. (Fan/Tyd)