Tak sama segarnya saat pertama kali disantap, tapi setidaknya mendekati kondisi awal. Kunci dari menghangatkan makanan adalah panaskan makanan pada tempat yang sama saat ia dimasak. Berikut beberapa trik menghangatkan makanan.
Makanan yang cocok dihangatkan dengan oven
Pemanggang atau oven kadang jadi alat favorit untuk menghangatkan makanan. Jika khawatir makanan akan menjadi kering, cukup bungkus dengan alumunium foil. Panaskan makanan pada temperatur rendah (tidak lebih dari 350 derajat Fahrenheit), lalu keluarkan jika dirasa makanan sudah cukup hangat.
Makanan yang cocok dihangatkan dengan microwave
Tak diragukan lagi microwave adalah alat yang banyak dipilih untuk menghangatkan makanan karena praktis dan cepat. Namun, kadang juga dapat merusak tekstur makanan. Maka, makanan yang baik dihangatkan dengan microwave adalah makanan dengan tekstur yang tidak renyah.
Makanan yang cocok dihangatkan di atas kompor.
Jika kompor jadi pilihan untuk menghangatkan makanan, pilih alat masak yang sesuai. Alat masak yang sesuai membuat makanan yang dihangatkan mendekati kondisi seperti di awal ia dimasak.
Double Boiler
Double boiler berarti meletakkan mangkuk pada panci atau wajan berisi air, sehingga temperatur lebih terjaga karena mangkuk tidak langsung berinteraksi dengan panas.
Baca Juga: Aneka Takjil Lezat Paling Favorit Bagi Orang Indonesia
Pengukus
Makanan yang dikukus mengandalkan panas dengan uap air. Makanan jenis ini bisa mengering saat dingin. Namun jika disimpan dalam wadah kedap udara, kelembabannya akan terjaga. (Fan/Tyd)