Maka, wajar jika berpuasa dapat memberikan efek lain pada tubuh, misalnya tingkat energi lebih rendah, gula darah rendah, dan tekanan darah rendah. Untuk memperbaiki ketidakseimbangan di tubuh tersebut, umat muslim biasanya berbuka puasa dengan kurma. Kurma memberikan semua nutrisi tubuh yang dibutuhkan dan yang terkuras selama berpuasa. Berikut manfaat kurma selama bulan Ramadan.
Memperbaiki jaringan sel kulit yang rusak
Kurma memiliki kandungan asam pantotenat yang mampu memperbaiki jaringan sel kulit yang rusak, yang disebabkan oleh radikal bebas. Kandungan asam pantotenat dalam buah kurma bekerja secara langsung merangsang pembentukan sel kulit yang baru untuk menggantikan sel kulit yang rusak.
Mencegah iritasi dan infeksi di kulit
Kulit kita sangat sensitif terhadap iritasi dan infeksi, maka dari itu untuk mencegahnya kita bisa menggunakan buah kurma yang dihaluskan bersama dengan plain yogurt yang dingin dalam blender dan diaplikasikan pada kulit dan wajah kita. Kandungan vitamin B6 dalam kurma dapat memberikan nutrisi pada kulitmu dan mencegah infeksi serta iritasi pada kulit
Mencegah dermatitis
Dermatitis atau penyakit kulit ternyata bisa juga diobati dan dicegah dengan mengkonsumsi buah kurma secara rutin. Kandungan vitamin B6 dan protein dalam kurma menjadi obat alami untuk mencegah dermatitis.
Baca Juga: Awas Bahaya Langsung Tidur Setelah Sahur
Menghilangkan kulit yang kusam
Kulit kadang terlihat jadi kusam dan kurang bercahaya karena penumpukan jaringan sel kulit yang mati. Untuk mengatasi hal tersebut konsumsi buah kurma, karena buah kurma mengandung vitamin A yang dapat mengangkat sel kulit yang mati dan menumpuk.Selain itu juga asam pantotenat yang bisa menangkal efek buruk dari radikal bebas yang merusak kulit. (Fan/Tyd)